Lentera Kasih – Kebersihan mulut dan gigi harus tetap dijaga dengan cara menyikat gigi bagi yang masih mempunyai gigi, dan kumur-kumur secara teratur bagi yang sudah ompong. Perawatan dilakukan sekurang-kurangnya dua kali dalam sehari,pagi bangun tidur dan malam sebelum tidur.

SIKAT GIGI

Persiapan Alat

• Handuk
• Sarung tangan sekali pakai
• Sikat gigi
• Pasta gigi
• Gelas berisi air bersih
• Wastafel atau bengkok (piala ginjal) atau tempat penampung air yang lain
• Sedotan bila diperlukan

Prosedur

1. Identifikasi kebutuhan klien untuk menyikat gigi.
2. Persiapkan peralatan untuk menyikat gigi.
3. Jelaskan tujuan dan manfaat perawatan gigi
4. Cuci tangan perawat untuk mengurangi perpindahan mikroorganisme.
5. Bantu klien mengatur posisi. Apabila sangup, klien dibawa kedekat wastafel (berdiri atau duduk). Apabila klien tidak sanggup dibawa ke dekat wastafel, klien tetap berbaring di tempat tidur, atur posisi setengah duduk atau posisi miring untuk menurunkan resiko aspirasi (apabila tidak ada kontraindikasi).
6. Letakkan handuk di bawah dagu klien.
7. Gunakan sarung tangan. Bila diperlukan periksa gigi klien.
8. Untuk klien yang berbaring, letakan bengkok atau tempat penampung air lain di bawah dagu klien sedemikian rupa sehingga air bekas kumur-kumur dapat ditampung untuk menjaga agar air sekresi tidak berceceran di tempat tidur dan mudah dibuang.
9. Berikan air untuk kumur-kumur kepada klien.
10. Lembabkan sikat gigi ke dalam air yang hangat-hangat kuku dan bubuhkan pasta gigi ke permukaan sikat gigi.

• Berikan kesempatan pada klien untuk menyikat giginya sampai bersih.
• Masukan sikat gigi ke dalam gelas yang telah kosong setelah kumur-kumur.

Pada klien yang dapat menggosok gigi sendiri :

• Pegang sikat dan gosok gigi klien dengan arah ke atas dan ke bawah, dari ujung ke ujung.
• Ulangi hingga seluruh permukaan gigi bersih.

Rapikan klien dengan mengembalikan pada posisi semula.

11.  Rapikan alat dan kembalikan ke tempat semula.

12.  Lepas sarung tangan dan cuci tangan perawat.

13.  Evaluasi respons klien.

14.  Catat tindakan yang telah dilakukan dan hasilnya.

Demikian artikel tentang Prosedur Perawatan Mulut dan Gigi Lansia

Jangan lupa baca juga artikel tentang Prosedur Senam Lansia

Mau copy artikel diatas?

Silahkan, tapi jangan lupa jika anda penulis yang baik marilah kita budayakan menyertakan sumber link www.lenterakasih.com